PWMKaltara

TANJUNG SELOR – Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM) Kalimantan Utara mencatat sejarah baru dalam perjalanannya. Untuk pertama kalinya dalam empat periode Musyawarah Wilayah (Musywil), Konferensi Pimpinan Wilayah (Konpiwil) berhasil dilaksanakan. Bertempat di Aula Gubernur Kalimantan Utara, agenda ini menjadi momen strategis dalam memperkuat visi organisasi serta menegaskan peran pelajar Muhammadiyah sebagai agen perubahan, Sabtu (22 Februari 2025).

Konpiwil ini dihadiri oleh perwakilan IPM dari berbagai daerah se-Kaltara. Dalam sambutannya, Ketua IPM Kalimantan Utara menyampaikan bahwa kegiatan ini bukan sekadar forum diskusi, tetapi ruang belajar dan berbagi pengalaman demi masa depan organisasi yang lebih progresif.

“Konpiwil ini merupakan langkah besar bagi IPM Kaltara. Kita ingin membangun kepemimpinan yang solid dan melahirkan kader-kader yang tidak hanya aktif di organisasi, tetapi juga mampu memberikan dampak nyata bagi masyarakat,” ujar Ketua IPM Kaltara dalam pidatonya.

Agenda ini mencakup berbagai pembahasan strategis, mulai dari penguatan gerakan IPM di sekolah dan daerah, peningkatan keterlibatan pelajar dalam isu-isu sosial, hingga rencana kerja organisasi ke depan. Para peserta tampak antusias mengikuti setiap sesi, menunjukkan semangat tinggi untuk berkontribusi dalam gerakan pelajar Muhammadiyah di Kaltara.

Harapannya, melalui Konpiwil ini, IPM Kaltara semakin solid dalam menjalankan peran dan tanggung jawabnya. Sebagai pelajar Muhammadiyah, para kader diingatkan bahwa mereka bukan sekadar pewaris perjuangan, tetapi juga pejuang yang harus terus berkarya, berdaya, dan berdampak bagi masyarakat.

--Advertisement--

Dengan semangat ini, IPM Kaltara berkomitmen untuk terus berinovasi dan bergerak maju, membuktikan bahwa gerakan ini bukan hanya tentang gagasan, tetapi juga aksi nyata untuk perubahan yang lebih baik. (**)